Malam dingin terus beranjak
Dan aku masih diluaran
Menikmati hembusan dingin
Bermain main dengan angan
Namun kini ku tak sendiri
Berandal kecil telah terbangun
Dan miras berteman denganku
Menemani hening lewati dingin malam
Manis harum aroma yang tercipta
Menggugah rasa untuk setubuhinya
Pekat saripati anggur merah
Mulai menyatu dalam aliran darah
Sejenak melupakan
Tekanan yang menghimpit keseharian
Dan beban yang beratkan langkah
Sejenak kunyanyikan
Lagu cinta yang tak berbalas
Dan kuteriak kan
Puisi kasih suci yang tak kunjung kembali
Dingin tak lagi kurasa
Pagi telah menjelang
Manis harum aroma itu telah sirna
Kegilaan ini sementara terhenti
Saat mulai kumasuki dunia mimpi
beib, i'm sorry...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar